Lambang Daerah

Arti Lambang Kabupaten. Hulu sungai selatan

Sebuah perisai bersudut lima dengan warna biru tua:
Sudut lima melambangkan Dasar Negara Pancasila
Perisai melambangkan kewaspadaan
Di dalam perisai tersebut terdapat lukisan-lukisan

1. Mesjid bertingkat tiga, beratap (bubungan) runcing, tongkat sebanyak 13 buah dan pintu sebanyak 3 buah dengan warna putih :
Mesjid melambangkan keagamaan yang sudah menjadi watak dari Rakyat Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan kerukunan serta musyawarah.
Bertingkat tiga melambangkan bahwa dalam usaha mencapai cita-cita haruslah dengan sistematis dan bertingkat.
Beratap (bubungan) runcing melambangkan kesempurnaan yang telah dicapai Bertongkat 13 dan berpintu 3 melambangkan 13 kecamatan dan 3 kewedanaan.
Rangkaian padi dan kapas dengan warna kuning emas melambangkan kemakmuran. Parang bungkul dan tombak dengan warna putih melambangkan sifat-sifat kepahlawanan dan berjiwa membangun.

2. Pita bertuliskan rakat mufakat dengan warna kuning emas melambangkan persatuan yang erat disertai musyawarah.

3. Warna yang dipergunakan dalam lambang Kabupaten Hulu Sungai Selatan, yaitu:Biru Tua melambangkan kesetiaan.
Kuning Emas melambangkan kejayaan.
Putih melambangkan kesucian.
Kesimpulan makna lambang Kabupaten Hulu Sungai Selatan:
Bunga kapas 17 berarti tanggal dari proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
Tiang Mesjid delapan berarti bulan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
Butir Padi 45 berati tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.