Kandangan – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar acara Jambore Forum Anak Daerah (FAD) kabupaten yang dibuka langsung oleh Bupati HSS Drs.H.Achmad Fikry,M.AP bertempat di Aula Dinas PPKBPPPA kab.HSS. Senin 22/10/2018.
Kegiatan ini juga dihadiri Narasumber Dinas PPKBPPPA Prov.Kalsel, Kepala Dinas PPKBPPPA kab.HSS Dra.Hj.Is Susilastuti, Kepala Bappelitbangda Drs Iwan Friady, MAP, Para Camat seKab.HSS, Ketua Forwah HSS dan peserta jambore.
Dalam laporan Kepala Dinas PPKBPPPA kab.HSS Dra.Hj.Is Susilastuti menyampaikan jumlah peserta 87 orang yang merupakan perwakilan dari Forum Anak Kecamatan masing-masing ada 5 orang, Forum Anak Kabupaten ada 20 orang dan Fasilitator Forum Anak 1 orang dengan komposisi peserta laki-Iaki dan perempuan secara seimbang ditambah pendamping dari 11 Kecamatan masing-masing.
Disampaikan pula tujuan kegiatan ini memberikan ruang partisipasi anak dalam pembangunan, mengembangkan rasa Nasionalisme, kebhinekaan, persatuan mempertahankan nilai-nilai Iuhur budaya dan karakter bangsa serta Meningkatkan kapasitas anak tentang nasionalisme, memfasilitasi perwakilan anak-anak dari seluruh Kecamatan untuk membangun jaringan persaudaraan dan memberikan informasi pengetahuan untuk meningkatkan kapasitas anak sesuai bakat, minat dan kemampuannya. Diakhir disampikan juga pada saat anak-anak Kabupaten HSS mengikuti Jambore FAD Tingkat Provinsi Kalsel, bisa meraih prestasi yakni juara pertama pentas seni terbaik tingkat Provinsi Kalsel, juara terbaik tiga untuk forum anak paling aktif pada kegiatan Jambore FAD Provinsi Kalsel, juara harapan satu untuk menampilkan film pendek dengan tema anak berkebutuhan khusus.
Bupati HSS Drs.H.Achmad Fikry,M.AP dalam sambutnya mengucapkan selamat kepada anak-anak yang bisa berkumpul dalam arena Jambore FAD tingkat Kabupaten HSS yang nantinya bisa mendengarkan masukan dari narasumber, juga bisa saling bersilaturahim dan bertukar informasi dari kecamatan yang satu dengan kecamatan yang lain.
Bupati HSS juga mengatakan masalah yang dihadapi terhadap anak sangat banyak sehingga diharapkan FAD bisa menjadi pelopor untuk menjadi anak yang baik dan betul-betul bisa menjadi contoh bagi anak-anak yang lain. Serta beliau berharap hasil jambore ini bisa ditularkan kepada teman-teman peserta, jadilah anak-anak yang berprestasi yang bisa dipertahankan dimasa-masa yang akan datang. Beliau juga menyampaikan belajar dan sekolah itu diatas segala-galanya, berorganisasi itu boleh tetapi sekolah yang utama dan kedua-duanya harus berjalan seimbang, akademis dan prestasi.
