Kabar membanggakan datang dari para atlet Special Olympics Indonesia (SOIna) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Dalam ajang Pekan Special Olympics Daerah (PESODA) Kalimantan Selatan tahun 2025 di Banjarbaru dari tanggal 9-12 Juli 2025, kontingen SOIna Kab. HSS berhasil keluar sebagai Juara Umum Divisi 1 dengan memborong 9 medali dari lima cabang olahraga yang diikuti.

Adapun jumlah pelatih dan peserta yang mengikuti kegiatan Pesoda 2025 berjumlah sebanyak 256 orang, dan 40 orang diantaranya berasal dari kontingen Soina Kab. HSS yang terdiri dari 18 atlet, 14 pelatih/pendamping, dan 8 orang official. Mereka bertanding di Banjarbaru dengan penuh semangat dan percaya diri. Para peserta Soina Kab. HSS berlaga dalam lima cabang olahraga, yaitu Atletik, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Bola Voli Pasir, dan Basket 3 lawan 3.
Berikut rincian perolehan medali kontingen SOIna HSS:
### Cabang Atletik:
Meraih 3 medali emas dari 4 nomor lomba:
* Wanto (100 meter putra)
* Amilia Putri (100 meter putri)
* M. Zaki Mubarak (50 meter putra)
### Cabang Tenis Meja:
* 1 medali perak: Novita Rahmawati (Tunggal Putri)
* 1 medali perunggu: M. Sapii
### Cabang Bulu Tangkis:
* 1 medali emas: Muhammad Rayhan
* 1 medali perak: Noor Janah
### Cabang Bola Voli Pasir:
* 1 medali emas: Beregu Putri (Vina, Anisa, Cahyani)
* 1 medali emas: Beregu Putra (Marsel, Lasa, M. Ilhami Akbar)
### Total Medali:
**6 Medali Emas**
**2 Medali Perak**
**1 Medali Perunggu**
Kemenangan ini tentu bukan hasil kerja sehari semalam. Di balik prestasi para atlet ini, ada dukungan luar biasa dari berbagai pihak. Seluruh jajaran pengurus SOIna Kab HSS yang turut mendampingi menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya.
“Kami mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang telah mendukung perjuangan ini, khususnya kepada Pemerintah Kabupaten HSS, serta instansi kedinasan terutama Disporapar Kab. HSS yang telah memfasilitasi pembinaan, persiapan, hingga pelaksanaan pertandingan. Terima kasih juga kepada Disdikbud dan Diskominfo Kab. HSS yang senantiasa memberi semangat dan dorongan moral sehingga api semangat anak-anak terus menyala hingga akhir pertandingan dengan rasa haru dan bangga.”
Tak lupa juga apresiasi diberikan kepada sekolah-sekolah yang telah membuka ruang kolaborasi yang luas bagi anak-anak bertalenta khusus, baik di lingkungan Sekolah Luar Biasa (SLB) maupun sekolah inklusi. Dengan pemikiran yang terbuka dan pemahaman bersama, anak-anak ini diberi hak dan kesempatan yang sama untuk berprestasi di bidang olahraga.
Hal ini menjadi bukti bahwa dengan semangat, kerja sama, dan cinta, siapa pun bisa mengharumkan nama Banua tercinta. Atlet-atlet SOIna Kab. HSS telah membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih kemenangan.
Diskominfo(MAY)