Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Hj. Mustaidah Syafrudin Noor, menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) melalui Pembinaan Penguatan Karakter Anak, yang digelar di Sekretariat TP PKK Kabupaten HSS, Senin(06/10/2025).
Kegiatan ini ditujukan untuk para kader PAAR/PAAREDI dan para Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten HSS, sebagai bentuk nyata komitmen PKK dalam mendukung pembentukan karakter anak dan remaja di tengah tantangan zaman.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Ketua Bidang I TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan, Masrupah Syarifudin, dan turut dihadiri oleh Wakil Ketua TP PKK Kabupaten HSS, Hj. Misnawati Suriani, serta jajaran kader PKK Kabupaten HSS.

Dalam sambutannya, Hj. Mustaidah menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan generasi muda.
“Kegiatan ini memiliki makna yang sangat penting dan strategis, karena berbicara tentang anak dan remaja berarti berbicara tentang masa depan bangsa. Tantangan dalam membina anak saat ini jauh lebih kompleks dibandingkan masa lalu,” ujarnya.
Ia menyoroti perkembangan teknologi, media sosial, dan pergeseran nilai sosial yang memengaruhi cara berpikir dan perilaku generasi muda. Oleh karena itu, Mustaidah mengajak seluruh kader dan orang tua untuk menjadi teladan dalam pengasuhan yang bijak, adaptif, namun tetap berakar pada nilai-nilai luhur budaya dan agama.
“Ulun berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan dan menjadi bekal bagi para kader untuk menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing. Mari jadikan rumah tangga kita sebagai tempat yang menumbuhkan cinta, keteladanan, dan nilai moral bagi anak-anak kita,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Pokja I TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan menyampaikan apresiasi kepada Ketua TP. PKK dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten HSS atas sambutan hangat yang penuh nuansa kekeluargaan. Dalam kesempatan tersebut, ia juga memberikan pemaparan inspiratif mengenai strategi mendidik anak di era modern, menekankan pentingnya komunikasi yang terbuka, keteladanan orang tua, serta penanaman nilai-nilai moral dan agama sebagai fondasi utama dalam membentuk karakter anak yang tangguh dan berakhlak mulia.


