Sebagai upaya memperkuat pelayanan kesehatan di tingkat desa, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) kembali menggelar kegiatan Advokasi Pokjanal Posyandu Bidang Kesehatan yang dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati HSS H. Suriani, S.Sos., M.AP di Banjarbaru, Kamis (27/11/2025). Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 27–28 November 2025, dan diikuti perwakilan kader posyandu, para kepala desa dari berbagai kecamatan, serta jajaran lintas perangkat daerah.
Hadir pula Sekretaris Dinas PU dan TR HSS, Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial HSS, serta jajaran dari Dinas Kesehatan Kab. HSS, yang menunjukkan bahwa penguatan posyandu tidak bisa dilakukan satu pihak saja, tetapi membutuhkan kerja sama antar sektor.
Membacakan sambutan Bupati HSS, Wakil Bupati menegaskan bahwa posyandu merupakan layanan terdepan yang paling dekat dengan masyarakat. Melalui posyandu, warga bisa mendapatkan layanan dasar seperti pemantauan tumbuh kembang anak, imunisasi, pencegahan stunting, layanan ibu hamil, hingga edukasi kesehatan.
“Keberadaan posyandu yang mandiri, aktif, dan berkelanjutan sangat menentukan kualitas kesehatan masyarakat,” tegas Wabup.
Beliau menjelaskan bahwa kegiatan advokasi ini digelar untuk memperkuat dukungan lintas sektor, baik dari sisi kebijakan, program, maupun pendanaan. Sinergi antara pemerintah daerah, kecamatan, desa, dunia usaha, organisasi masyarakat, dan para kader posyandu menjadi kunci agar layanan kesehatan di tingkat desa dapat berjalan lebih optimal.
Wabup juga mengajak seluruh peserta untuk menyatukan pemahaman dalam merumuskan kebutuhan dan langkah bersama, mulai dari peningkatan kapasitas kader, pemenuhan sarana penunjang, hingga penguatan kualitas pelayanan posyandu di seluruh wilayah HSS.
Dalam kesempatan itu, beliau memberikan apresiasi kepada seluruh kader posyandu yang selama ini bekerja langsung di lapangan.
“Kader adalah garda terdepan yang menjaga kesehatan ibu dan anak. Tugas ini sangat mulia, dan Pemerintah Kabupaten berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas kader agar pelayanan kesehatan masyarakat semakin baik,” ujarnya.
Menutup sambutannya, Wabup menegaskan bahwa pembangunan kesehatan tidak hanya bisa mengandalkan sektor kesehatan saja. Semua elemen memiliki peran penting untuk memastikan posyandu berjalan efektif dan berkelanjutan.
Kegiatan advokasi ini diharapkan semakin menguatkan pemahaman dan kerja sama lintas sektor untuk mewujudkan posyandu yang lebih aktif, mandiri, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
