Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten HSS yang berlangsung khidmat di Pendopo Bupati HSS, Senin (30/12/2024). Kegiatan ini menjadi momentum refleksi sekaligus penguatan komitmen Dharma Wanita Persatuan dalam mendukung pendidikan anak dan pembangunan sumber daya manusia daerah.
Peringatan HUT ke-26 DWP tahun ini mengusung tema “Peran Strategis Dharma Wanita Persatuan dalam Pendidikan Anak Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema tersebut dinilai sangat relevan dengan tantangan pembangunan saat ini, khususnya dalam menyiapkan generasi penerus yang unggul, berkarakter, dan berdaya saing.
Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Hulu Sungai Selatan H. Syafrudin Noor, S.E., S.Sos., Ketua TP PKK sekaligus Penasehat DWP Kabupaten HSS Hj. Mustaidah Syafrudin Noor, Sekretaris Daerah Kabupaten HSS Drs. H. Muhammad Noor, M.AP., Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten HSS Hj. Misnawati Suriani yang juga selaku Penasehat DWP Kabupaten HSS, Ketua Persit HSS, para kepala perangkat daerah, kepala bagian Setda HSS, camat se-Kabupaten HSS, serta seluruh Pengurus dan jajaran anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten HSS.
Dalam laporannya, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten HSS, Ir. Hj. Elyani Yustika, menegaskan bahwa pendidikan anak merupakan pilar utama dalam membentuk karakter dan kepribadian generasi penerus bangsa. Menurutnya, tanggung jawab pendidikan tidak hanya berada di lingkungan keluarga, tetapi juga melibatkan lingkungan sosial dan masyarakat sebagai ruang penanaman nilai-nilai dasar kehidupan.
Ia menyampaikan bahwa pendidikan anak harus mencakup pembentukan karakter, penanaman etika, disiplin, tanggung jawab, serta nilai kejujuran dan toleransi sejak dini, agar anak tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan mampu bersaing di masa depan.
Lebih lanjut, ia juga menyoroti pentingnya peran orang tua, khususnya kaum ibu, di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan derasnya arus globalisasi. Peran tersebut sangat dibutuhkan untuk membimbing anak agar mampu menyaring pengaruh negatif sekaligus memanfaatkan kemajuan zaman secara bijak dan produktif.
Sebagai wujud komitmen nyata, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten HSS telah melaksanakan berbagai program sepanjang tahun 2025, di antaranya sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak, pelatihan pembuatan kue tradisional, pelatihan kerajinan dari barang bekas, sosialisasi etika perencanaan keluarga, serta kegiatan dalam rangka peringatan Hari Stunting.
Sementara itu, Bupati Hulu Sungai Selatan H. Syafrudin Noor dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan HUT ke-26 Dharma Wanita Persatuan bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum penting untuk melakukan evaluasi, refleksi, dan penguatan peran organisasi ke depan.
Bupati menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten HSS atas dedikasi dan kontribusi aktif dalam mendukung program pemerintah daerah, khususnya dalam pembangunan keluarga, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta penguatan ketahanan sosial masyarakat.
Menurut Bupati, tema HUT ke-26 DWP sangat visioner dan sejalan dengan arah pembangunan nasional. Peran strategis Dharma Wanita Persatuan, khususnya dalam pendidikan dan pengasuhan anak, dinilai menjadi fondasi penting dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Dalam konteks tersebut, Dharma Wanita Persatuan dipandang memiliki posisi strategis sebagai organisasi yang dekat dengan keluarga dan masyarakat. Berbagai program dan kegiatan yang telah dilaksanakan diharapkan terus memberikan manfaat nyata, tidak hanya bagi anggota organisasi, tetapi juga bagi masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Selatan secara luas.
