Malam Keakraban Peserta Napak Tilas dalam rangka memperingati Teks Proklamasi Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan Brigjend TNI Purn.H Hasan Basry Tahun 2019. Bertempat di Bumi Perkemahan Gunung Kantawan, Desa Hulu Banyu Tanuhi, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Selasa (30/04/2019).
Hadir pada malam keakraban tersebut Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad,S.AP,MA, Ketua DPRD kab.HSS H.Akhmad Fahmi,SE, Dandim 1003 Kandangan Letkol.Inf.Suhardi Aji Sriwijayanto, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten HSS Drs.H.Saribuddin,.MPd.I, Para Kepala OPD kab.HSS, Para Camat kab.HSS dan seluruh undangan serta para peserta napak tilas.
Dalam sambutan Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad,S.AP,MA mengatakan sepanjang sejarah pelaksanaan kegiatan napak tilas ini adalah kira-kira napak tilas terheboh,karena biasanya itu pelepasannya itu di waktu siang, tetapi malam kemarin kita dilepas langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan H.Sahbirin Noor, begitu menyaksikan kehebohan pawai obor Gubernur Kalsel memanggil Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan untuk meminta tahun 2020 acaranya lebih besar lagi, dan Gubernur meminta tidak hanya lokal Kalimantan tetapi akan dilaksanakan napak tilas seIndonesia, kenapa demikian ketahui bahwa Perjanjian Linggarjati tahun 1947 Kalimantan itu terlepas dari negara kesatuan Republik Indonesia atas inisiatif para pahlawan kita H.Hasan Basry dan rekan-rekan seperjuangan akhirnya diproklamasikan naskah Proklamasi Gubernur Tentara Alri Divisi IV pertahanan Kalimantan yang ada di Tugu Ni’ih.

Disampaikan juga kita mengenal di Surabaya ada 10 November, tetapi sejarah tidak pernah menggaungkan bahwa kalimantan memiliki peristiwa yang luar biasa besar, yang sebenarnya tidak kalah dengan kota-kota lain, ini adalah naskah Proklamasi kedua setelah 17 Agustus 1945. Serta andai saja H.Hasan Basri dengan kawan kawan seperjuangan pada waktu itu tidak memproklamasikan kemerdekaan sebagai bagian dari negara kesatuan Republik Indonesia Kalimantan ini, kira-kira kita bukan bagian dari negara Republik Indonesia, jadi kalau sekarang orang teriak-teriak NKRI, Kalimantan sejak dulu sudah menyatakan bagian dari negara kesatuan Republik Indonesia, oleh karena itu kami ingin menyakinkan kepada segenap jajaran TNI Polri bahwa Insya Allah tidak ada didalam detak jantung warga Hulu Sungai Selatan, warga Kalimantan, tidak ada dalam pikiran orang Kalimantan, tidak ada dalam napas orang Kalimantan untuk melepaskan diri dari negara kesatuan Republik Indonesia.
Wakil Bupati HSS juga mengungkapkan sebagai ketua Dewan Harian Cabang 45 kab.HSS harus mewariskan nilai-nilai perjuangan, beliau meminta kepada panitia napak tilas foto H.Hasan Basri harus dipajang di setiap spanduk dan kesempatan, tidak semua orang tahu dengan sosok pahlawan H.Hasan Basry. Oleh karena itu kami berharap kepada peserta napak tilas semua dalam proses perjalanan para peserta sudah merasakan, Walaupun ada sebagian nanti naik truk, tetapi tidak mengurangi makna kita untuk menyemangati tentang naskah proklamasi Gubernur Tentara Alri Divis IV Pertahanan Kalimantan.
Disampaikan juga besok kalian ada kegiatan lagi ikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya, kami menunggu kalian di Kandangan nanti untuk mendapatkan Siapa yang mendapatkan hadiah-hadiah Tentukan menjadi tujuan tetapi sekedar untuk memotivasi kita untuk menjadi peserta yang terbaik.
Diakhir sambutannya Wakil Bupati HSS berpesan yang hari ini ikut napak tilas, ajak lagi nanti tahun depan untuk anggota-anggota yang lain agar ditambah lagi, kalau hari ini kita targetkan 125 regu, tahun depan sebanyak-banyaknya ikut napak tilas, kalau ada yang kurang berkenan dalam penyelenggaraan ini sampaikan dengan arif dan bijaksana kepada panitia, karena kegiatan ini dari kita oleh kita untuk kita. Serta kami berharap tahun depan bisa bertemu lagi yang hadir hari ini harus ikut lagi, ajak temannya, ajak kelompok-kelompok regu lainnya, untuk bisa mengikuti kegiatan napak tilas tahun depan yang akan kita rangkai acaranya dengan lebih meriah lagi.