Tepat di akhir tahun 2024 ini, 2 orang Hafizah Al-Qur’an 30 Juz kembali dilahirkan dari Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an (PPTQ) Riyadhul Amin Putri, yang berlokasi di Gambah Dalam Kandangan. Secara sederhana mereka di wisuda bersama dengan 6 orang santri lainnya yang menerima sertifikat mutqim sebagai tanda lulus kenaikan tingkat hafalan, mulai dari 5, 10, 15, 20 dan 25 juz. Kegiatan ini dilaksanakan di PPTQ Putri dan dihadiri oleh Wakil Ketua LPTQ HSS, H. Fajar Abdi, ST bersama dengan perwakilan Kementerian Agama dan juga Pimpinan Pondok. (Selasa, 31/12).

Dalam pengantar laporannya di depan seluruu yang hadir, Pimpinan PPTQ Putri Riyadul Amin, Ustadz Al-Hafiz Zulkifli, S. Pd.I, M. Ag menyampaikan bahwa ini merupakan Wisuda Ke-2 Pondok yang dipimpinnya.
“Alhamdulillah, hari ini kita kembali bisa melaksanakan Wisuda ke-2 untuk santriwati kita, dan juga penyerahan sertifikat mutqim untuk kenaikan tingkat bagi yang lainnya, dengan total ada 8 orang. Insya Allah, program utama kami di pondok ini adalah “Menghafal & Berprestasi”. Dengan tanpa bermaksud membanggakan diri alhamdulillah banyak prestasi diukir di ajang HSS dan selalu mendominasi. Termasuk di MTQ Padang Batung beberapa waktu lalu, dari 36 cabang lomba, para ustdazah dan santri kami berhasil meraih 29 cabang juara” ungkapnya yang disambut applus dari hadirin.
Ditambahkannya bahwa ada 5 orang Juara 1 Cabang Syarhil Quran yang akan mewakili ke MTQ Provinsi. Berkenaan dengan pemberian sertifikat mutqim menurutnya sangat berguna, karena bisa digunakan untuk masuk ke pergurian tinggi dengan jaminan khusus sesuai tingkat hafalan. Apalagi bagi yang sudah mampu 30 juz, benar-benar bisa kuliah secara gratis. Pemberian sertifikat mutqim sendiri dilaksanakan per-semester tahun ajaran, sebagaimana target ponpes.

Sementara itu Wakil Ketua LPTQ, H. Fajar Abdi, ST atas nama LPTQ dan Pemkab HSS mengucapkan selamat kepada para santriwati yang di wisuda dan penerima sertifikat.
“Ini adalah suatu hal yang sangat membanggakan,apalagi dengan banyaknya prestasi yang diraih oleh para santri. Dan ini memeberikan kontribusi positif kepada Pemkab dalam upaya enghasilkan santri beprestasi, karena turut mengharumkan nama daerah. Ini bisa menjadi contoh dan panutan bagi remaja yang lainnya” ungkap pria yang juga menjabat sebagai Kabag Kesra Setda HSS ini.
Ditambahkannya Pemkab pasti akan memberikan penghargaan untuk setiap prestasi, sebagai bentuk apresiasi dan motivasi, agar terus terpacu untuk berprestaai ke jenjang berikutnya, kalau bisa sampai ke tingkat internasional. Menurutnya ini adalah sarana untuk mencetak kader qur’ani di HSS.
Adapun 2 orang santriwati yang di wisuda sebagai tanda Hafaz Al-Qur’an 30 Juz atas nama Saniah dan Nadia Humairah. Momen kebahagiaan ini juga dihadiri oleh para orang tua santri dan keluarganya serta para ustdzah pengajar dan pembimbing di PPTQ Riyadhul Amin.
(Kominfo-HSS/AJP/31122024).