Antusias perempuan khususnya Ibu-ibu dalam mengikuti dan menyambut gembira kegiatan lomba memancing ikan.
Lomba mancing tersebut berada di Kecamatan Angkinang, tepatnya di Desa Bakarung (masuk ke arah jalan taluk yakin tembusan dengan jalan arah ke Desa Telaga Sili-sili sekitar 1 km ) Minggu 27 Maret 2022, adapun lomba mancing khusus perempuan itu digelar dalam rangka Soft Opening kolam pemancingan baru dengan nama Telaga Pauh.
Ramai riuh suara dari para perempuan tersebut, yang kebanyakan dari kalangan ibu – ibu ini, nampak mereka sibuk menarik kail pancing dan menyentak-nyentakkan pancing agar dimakan ikan, mereka bak pemancing profesional.
Adapun lomba mancing ini, bertujuan mengenalkan sekaligus soft opening untuk tempat pemancingan Telaga Pauh yang berada di Desa Bakarung, dan sekalian refresing karena setiap harinya ibu-ibu ini mengurus rumah tangga.
Saat perlombaan, terlihat para peserta ibu ibu itu bersorak gembira ketika mereka berhasil mendapatkan ikan. Namun tak jarang peserta justru ketakutan dan kebingungan saat hendak menarik pancingannya lantaran baru pertama kali memancing ikan secara langsung.
Syakuruza Nursulthan selaku Ketua Pelaksana, mengatakan lomba mancing khusus perempuan ini, dalam rangka soft opening tempat pemancingan Telaga Pauh. “Tercatat pesertanya yang mengikuti lomba mancing ini sebanyak 40 peserta lebih dari keseluruhan kaum perempuan,” tambahnya.
Dikatakan juga, hadiah yang kami persiapkan dengan total 5 juta rupiah dan beberapa alat elektronik rumah tangga. “ikan yang terdapat di dalam kolam ada 4 jenis, yaitu Nila, Gurami (Kalui), Papuyu dan Haruan,”jelasnya.
“Kedepannya, setelah dilakukan beberapa pembenahan tempat pemancingan kami dan dilakukan opening, lomba pancing akan kembali digelar untuk semua kalangan, tidak hanya khusus perempuan lagi,”ungkap Sultan.
Kami mengucapkan terimakasih kepada semua peserta yang telah mengikuti lomba mancing ini, semoga tempat kami terus berkembang dan melayani pemancing dengan pelayanan maksimal dengan fasilitas memadai. “Kami mohon maaf bila fasilitas yang ada masih dalam tahap pengerjaan, semoga kedepannya pemancingan Telaga Pauh dapat menjadi tempat refresing keluarga dan sejajar dengan tempat pemancingan lainnya.
Saat diwawancarai, Ibu Norhalimah salah satu pemenang mengatakan merasa bahagia dan deg-degkan saat ikan memakan umpan dan diangkat. “takut sekali kalau lepas saat meangkat ikan cukup besar ke luar air,”ungkapnya.
Ibu Norhalimah yang biasa di panggil Imah ini, jauh-jauh dari Binjai Pilua, Kabupaten HST itu untuk berpartisipasi dalam mengikuti lomba mancing tersebut. Beliau mengetahui info lomba mancing dengan peserta khusus perempuan ini, dari media sosial yakni whatsapp.