Mengawali hari kedinasan setelah libur panjang dalam cuti bersama merayakan Hari Raya Idul Fitri 1440 H, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Hulu Sungai Selatan (HSS) hari ini (Senin, 10/06/2019) langsung melaksanakan kegiatan Rapat Paripurna dengan agenda Penyampaian 3 buah Raperda Kabupaten HSS oleh pihak eksekutif, yakni :
1. Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2018
2. Perubahan Atas Perda No.6 Tahun 2017 Tentang Pengangkatan & Pemberhentian Perangkat Desa.
3. Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten HSS.
Agenda penyampaian Raperda ini langsung dilakukan oleh Bupati Drs. H. Achmad Fikry, M.AP.

Sebagaimana biasa sebelum pelaksanaan Rapat Paripurna, didahului dengan tausyiah yang disampaikan oleh Ustadz Hariyadi, yang mengangkat tema tentang syukur.
Selanjutnya Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD HSS, H. Ahmad Fahmi,SE, yang saat membuka rapat tak lupa mengucapkan Selamat Idul Fitri kepada seluruh peserta rapat. Dalam penyampaiannya bahwa korum rapat kali ini terpenuhi, karena dihadiri oleh 18 dari 30 anggota Dewan, dan akan sah dalam mengambil keputusan.

Dalam penyampaiannya tentang APBD HSS, Bupati H. Achmad Fikry menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak legislatif, karena atas kerjasama semua pihak HSS kembali meraih Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-6 kalinya dalam hal pengelolaan keuangan daerah. Hal ini berdasarkan penilaian yang dilakukan Tim Audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Selanjutnya secara ringkas juga turut disampaikan laporan keuangan daerah per 31 Desember 2018, baik tentang neraca keuangan, pengeluaran, jumlah aset, arus kas daerah dan lainnya
Tentang perangkat desa perubahan Raperda yang diusulkan karena didasarkan pada perubahan di atasnya, yakni adanya perubahan peraturan Menteri Dalam Negeri, sehingga perlu penyesuaian.
Sementara itu tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan, menurut Bupati tidak bisa berdiri sendiri, melainkan bagian dari pembangunan keseluruhan. Hal ini agar dapat mengakomodir segala kepentingan dan menjadi pariwisata yang lebih profesional. Diharapkan dengan basis dan potensi wisata yang dimiliki, HSS bisa menjadi tujuan utama pariwisata nasional. Semua perlu adanya kebijakan yang terintegrasi antar SKPD, yang menjadi pedoman bagi pemerintah, pebisnis pariwisata dan masyarakat.. Semua bertujuan agar bisa meningkatkan perekonomian dan pendapatan daerah yang berorientasi pada kearifan lokal dan berbasis lingkungan
“Hulu Sungai Selatan khususnya Loksado adalah satu-satu potensi strategis pariwisata nasional di Kalsel yang diakui pemerintah. Saat ini parawisata merupakan paradigma baru pembangunan, sehingga diperlukan adanya upaya peningkatan pembangunan sarana dan prasarana pariwisata secara berkelanjutan” tambahnya.

Acara Rapurna diakhiri dengan penyerahan Raperda dari Bupati kepada Ketua Dewan. Selanjutnya memanfaatkan moment Idul Fitri juga dilaksanakan acara bersalaman dan bermaafan dengan seluruh peserta, baik eksekutif maupun legislatif. Dalam Rapat Paripurna kali ini, turut hadir Wakil Bupati Syamsuri Arsyad, S.AP, yang didampingi pula oleh Kepala PN Kandangan, Kajari HSS, Dandim 1003 Kandangan dan Wakapolres HSS. Hadir pula Sekretaris Daerah, para Asisten dan Kepala OPD lingkup Pemkab HSS.
(Kominfo-HSS/AJP/10062019)