Bertempat di Halaman Sekretariat Daerah, Senin (2/9/2019), digelar Penyerahan Mobil Ambulans untuk dua Puskesmas di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Ambulans tersebut diserahkan langsung oleh Bupati HSS, Drs. H. Achmad Fikry, M.AP, kepada Perwakilan dari penerima, yaitu Puskesmas Kandangan dan Puskesmas Kalumpang, usai pelaksanaan Apel Gabungan Lingkup Sekretariat Daerah.

Turut mendampingi, Wakil Bupati HSS, Syamsuri Arsyad, S.AP, MA dan Sekretaris Daerah Kabupaten HSS, Drs. H. Muhammad Noor, M.AP, serta disaksikan oleh seluruh peserta Apel Gabungan.

Diwawancara usai penyerahan, Bupati HSS, Drs. H. Achmad Fikry, M.AP mengharapkan, dengan adanya mobil operasional yang baru, pelayanan ke masyarakat bisa lebih maksimal, baik dalam kegiatan rutin maupun kunjungan ke desa-desa, yang menjadi ruang lingkup puskesmas yang bersangkutan. “Kita bersyukur bahwa bangunan Puskesmas, rata-rata sekarang sudah sangat representatif, sehingga perlu diiringi dengan fasilitas, salah satunya adalah ambulans,” ujarnya.

Masih menurut Bupati, pemberian ambulans kepada Puskesmas merupakan semangat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Diharapkan juga kepada Puskesmas agar bisa merawat dan memelihara kendaraan operasional tersebut. Sementara itu, kepada Dinas Kesehatan, Bupati mengarahkan agar ada SOP (Standar Operasional Prosedur) dalam penggunaan Ambulans. “Saya berharap, penggunaan ambulans itu ada SOP yang benar, tapi jangan terlalu kaku. Dalam hal tertentu bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat. Jika masyarakat sangat membutuhkan, gunakan saja, tidak masalah,” ujar Bupati.
Dijelaskan pula, Pemerintah Kabupaten HSS melalui Dinas terkait akan terus melengkapi Sumber Daya Manusia (SDM) dan fasilitas lainnya di Puskesmas, karena Puskesmas adalah pelayanan dasar kesehatan yang terdepan. Bupati menegaskan, Puskesmas perlu didukung SDM, peralatan dan sarana serta prasarana. Bupati juga menjelaskan, dirinya sudah mengarahkan kepada kepala Dinas Kesehatan untuk melihat lagi Puskesmas mana yang ambulansnya belum terlalu bagus. Nantinya, secara bertahap akan dianggarkan. Untuk ambulans yang telah diserahkan, dananya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Ditanya soal rencana kenaikan iuran BPJS yang dibebankan Pemerintah Pusat, Bupati menjelaskan, Pemerintah Kabupaten HSS masih menunggu surat resmi dari pusat. “Surat resmi juga belum datang, nanti akan dipelajari bersama. Secara angka memang besar, dua kali lipat dari yang sudah dibayarkan. Tapi prinsip saya, untuk kepentingan masyarakat, tidak masalah,” tegas Bupati.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten HSS telah memberikan pelayanan BPJS Semesta kepada masyarakat HSS. Sehingga masyarakat yang kurang beruntung, bisa mendapatkan layanan pengobatan gratis. Kenaikan iuran BPJS yang diwacanakan akhir-akhir ini, tentunya membuat Pemerintah Kabupaten HSS harus menyiapkan anggaran ekstra untuk membayar iuran tersebut. Menurut Bupati, kemungkinan nantinya ada pembicaraan dengan BPJS, karena dengan meningkatnya jumlah yang harus dibayar, tentu perlu diiringi dengan peningkatan pelayanan dan pemberian fasilitas kepada penerima program BPJS. Secara angka, Pemerintah Kabupaten HSS akan menyiapkan anggarannya di 2020.