Bupati Hulu Sungai Selatan Drs. H. Achmad Fikry, M.AP menghadiri Acara Penyerahan Polis, Klaim Asuransi Usaha Tani Padi, Benih Padi dan Jagung dalam rangka Percepatan Tanam Tahun 2020. Bertempat di Halaman Kantor Dinas Pertanian Kab. HSS. Senin (08/06)
Kepala Dinas Pertanian Kab. HSS Muhammad Noor, SP melaporkan luas Polis Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) seluas 323,26 Ha dan Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) sebanyak 63 ekor, Luas klaim AUTP padi 155,89 Ha yang disebabkan Banjir 143,89 Ha, Serangan Hama/Penyakit seluas 11,3 Ha.
Tujuan dari AUTP Padi dan Sapi adalah memberikan Jaminan kepada Petani apabila terjadi Kegagalan dengan mengalihkan Risiko yang dapat memberikan ganti rugi akibat Kerugian Usaha Tani sehingga Keberlangsungan Usaha Tani berikutnya dapat terjamin.
Lebih lanjut Kepala Dinas Pertanian Kab. HSS Muhammad Noor, SP melaporkan Bantuan pada Musim Tanam April – September 2020 berupa bantuan benih, pupuk dan Herbisida pada Kegiatan yaitu Benih Padi Inbrida 37.875 Kg untuk 54 Kelompok tani seluas 1.515 Ha di Kec. Daha Selatan, Daha Utara dan Daha Barat. Benih Padi Bebas Residu 3.575 Kg untuk 13 Kelompok Tani seluas 143 Ha di Kec. Telaga Langsat dan Daha Utara. Beni Padi Rawa 57.000 Kg, Pupuk NPK 71.250 Kg, Pupuk Hayati 21.375 Kg, Herbisida 4.275 Liter, Dolomit 142.500 Kg untuk 42 Kelompok Tani seluas 1.425 Ha di Kec. Daha Selatan, Daha Utara, Daha Barat dan Angkinang. Benih Pengembangan Padi 5.000 Kg, Pupuk NPK 10.000 Kg untuk 5 Kelompok Tani seluas 200 Ha di Kec. Daha Selatan. Benih Jagung Hibrida 7.000 Kg untuk 21 Kelompok tani seluas 500 Ha di Kecamatan Kalumpang, Kandangan dan Simpur, Pengembangan tanaman Melon untuk Kelompok Tani Berkat Subur Desa Telaga Langsat, Bantuan Sarana Pengolahan Pupuk Organik untuk Kelompok Tani Antaludin Desa Karang Jawa, Bantuan Benih Tomat Budidaya Organik untuk Kelompok tani Said Kuning Desa Kapuh, Bantuan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier sebanyak 9 Unit dengan jumlah biaya Rp. 405,000.000,- , Bantuan Irigasi Perpompaan sebanyak 3 unit dengan jumlah biaya Rp. 357.000,000,-.
Kegiatan Rehabilitasi ini merupakan Kegiatan Sewakelola yang dilaksanakan oleh Kelompok Tani dengan Sistem Padat Karya yang mengambil Tenagakerja setempat. Sedangkan, bantuan berikutnya yang akan diberikan pada musim tanam Oktober 2020 s.d Maret 2021 adalah Padi Inbrida seluas 1.485 Ha, Padi Lahan Kering 2.750 Ha, Padi Organik 100 Ha, Pengangkaran Padi 65 Ha dan Kacang Tanah 61 Ha.
Dalam Wawancaranya Bupati Hulu Sungai Selatan Drs. H. Achmad Fikry, M.AP mengatakan agar bantuan ini dimanfaatkan dengan baik dan tentu disesuaikan dengan musim yang paling menguntungkan.
“ Pemda akan terus mendorong Kelompok Tani kita agar bisa tumbuh dan terus berkembang, kalau petaninya sejahtera maka Masyarakat Hulu Sungai Selatan juga sejahtera karena penduduk kita sebagian besar adalah Petani “ Ucap Bupati.
Turut hadir Asuransi PT. Jasindo, Ketua Kelompok tani serta para tamu undangan.