SMA Negeri 1 Kandangan, dengan kurikulum merdeka belajar menyelenggarakan gelar karya bertemakan Kearifan Lokal Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang di fokuskan di Lapangan SMA Negeri 1 Kandangan, Rabu (12/10/2022).
Gelar Karya adalah aksi nyata yang dilakukan oleh siswa-siswi dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sebagai pembuktian siswa-siswi secara aktualisasi serta implementasi yang disesuaikan dengan kurikulum merdeka, bahwa siswa-siswi tersebut sudah melaksanakannya.
SMA Negeri 1 Kandangan dengan predikat Pertama sebagai Sekolah Penggerak Projek Penguat Profil Pelajar Pancasila (P5) berharap bisa menjadi contoh bagi sekolah lain, bahwa kurikulum merdeka sangat baik di Indonesia karena bisa menggali potensi-potensi para siswa-siswi guna membuktikan secara bebas, merdeka serta mengaktualisasikan dan dapat juga mengimplementasikan sampai dengan sebuah karya sesuai dengan Penerapan (P5).
Dalam kegiatan tersebut menampilkan prosesi pernikahan adat Banjar yang dilakukan oleh siswa-siswi kelas X SMA Negeri 1 Kandangan. Prosesi pernikahan adat Banjar yang dilaksanakan mulai dari badatang, maantar patalian, maarak pengantin hingga batatai.
Kepala SMA Negeri 1 Kandangan Herniyati Handayani,S.Pd, M.M menyampaikan tujuan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) untuk para siswa-siswi selain program dari Pemerintah, yaitu (P5) dapat juga menggali informasi serta menumbuhkan kreatifitas para siswa-siswi tidak hanya di dalam kelas saja melainkan dengan penerapan (P5) para siswa-siswi dapat mengimplementasikan di kehidupan sehari-harinya seperti gotong-royong serta kekeluargaan.
Mia, salah satu siswa SMA Negeri 1 Kandangan saat di mintai keterangan terkait kegiatan (P5) ini mengatakan dirinya beserta rekan-rekan yang lain merasa senang sekali mengikuti Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di Sekolah pada hari ini.
Lebih lanjut Mia mengatakan dalam mengikuti (P5) Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Kurikulum Merdeka ini, semoga siswa-siswi dapat melestarikan kearifan lokal di kab. HSS serta mendapatkan pembelajaran lintas disiplin ilmu, untuk dapat mengamati dan memikirkan solusi terhadap sebuah permasalahan bagi lingkungan sekitarnya.
(KOMINFO/HSS/SR/2022)