Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Drs. H. Muhammad Noor, M.AP, didampingi Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten HSS, Drs. Efran, M.AP, secara resmi membuka Pelatihan Pengelolaan Arsip Dinamis Bagi Pemerintah Desa dan Organisasi Kewanitaan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten HSS, yang digelar selama dua hari, mulai tanggal 24 hingga 25 Juni 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan aparatur desa serta organisasi kewanitaan dalam mengelola arsip dinamis secara efektif dan sesuai ketentuan.

Dalam sambutannya, Sekda Kabupaten HSS, Drs. H. Muhammad Noor, M.AP, menekankan bahwa kegiatan ini tidak boleh hanya menjadi rutinitas atau sekadar program kerja semata. Tetapi mampu memberikan manfaat nyata bagi pembangunan di Kabupaten Selatan.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, arsip bukan sekadar dokumen lama yang disimpan. Arsip adalah bukti akuntabilitas, rekam jejak pemerintahan, serta dasar pengambilan keputusan yang sah dan dapat dipertanggungjawabkan,” ucapnya.
Selanjutnya Sekda Kabupaten HSS juga menuturkan bahwa pengelolaan arsip yang baik mencerminkan tata kelola yang tertib, transparan, dan profesional. Desa sebagai ujung tombak pelayanan publik dan pelaksana berbagai program strategis, semuanya membutuhkan kemampuan mengelola arsip dinamis secara sistematis, efektif, dan sesuai standar.
“Pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen kita bersama dalam mendorong terwujudnya tata kelola arsip yang modern, berbasis regulasi, dan berorientasi pada pelayanan,” lanjutnya.
Di akhir sambutannya, Sekda Kabupaten HSS menegaskan bahwa pengelolaan arsip yang baik bukan hanya kewajiban kelembagaan, tetapi juga merupakan tanggung jawab moral demi menjaga sejarah dan bukti sah atas kerja keras bersama dalam membangun Banua tercinta.
Sebagai narasumber dalam pelatihan ini, hadir Kepala Bidang Pengelolaan Kearsipan Dinas Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan, Wildan Akhyar, SE, M.Si, yang memberikan materi teknis terkait pengelolaan arsip dinamis.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari pemerintah desa serta organisasi kewanitaan se-Kabupaten HSS, yang diharapkan setelah pelatihan mampu menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam pengelolaan arsip di unit kerja masing-masing.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan berharap mampu meningkatkan kesadaran akan pentingnya arsip sebagai aset informasi daerah, sekaligus memperkuat kapasitas SDM pengelola arsip di tingkat desa dan komunitas.