Jatinangor, 26 Oktober 2025 – Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Drs. H. Muhammad Noor, M.AP menghadiri kegiatan retreat Sekretaris Daerah dan Kepala Bappeda seluruh Indonesia yang dirangkaikan dengan Rapat Koordinasi dalam rangka Sinkronisasi Program dan Kegiatan Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025.
Kegiatan yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri ini berlangsung pada 26–29 Oktober 2025 di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.
Rapat koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2025–2029.
Forum nasional ini menjadi sarana penyelarasan arah pembangunan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah agar berjalan efektif, sinergis, dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.

Pada hari pertama, kegiatan dimulai dengan proses registrasi peserta dan persiapan teknis pelaksanaan. Sekda HSS dalam keterangannya menyampaikan bahwa penyelarasan program pembangunan sangat penting untuk menjawab kebutuhan masyarakat di daerah secara tepat dan terukur.
“Melalui rapat koordinasi ini, kita dapat memperkuat kolaborasi dan memastikan bahwa arah pembangunan di daerah sejalan dengan prioritas nasional, terutama dalam mewujudkan pelayanan publik yang efektif dan efisien,” ujar Drs. H. Muhammad Noor, M.AP, Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Rakor tahun 2025 ini diikuti 1.104 peserta yang terdiri dari 38 Sekretaris Daerah Provinsi, 38 Kepala Bappeda Provinsi, 514 Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota, serta 514 Kepala Bappeda Kabupaten/Kota dari seluruh Indonesia. Kehadiran para pemangku kebijakan tersebut diharapkan memperkuat koordinasi mulai dari tahap perencanaan hingga implementasi program.
Sebanyak 22 kementerian dan lembaga pusat menjadi narasumber, di antaranya Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Keuangan, Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian PAN-RB, serta kementerian teknis seperti Kelautan dan Perikanan, Lingkungan Hidup, Energi dan Sumber Daya Mineral, dan Pendidikan. Turut hadir pula lembaga strategis seperti Kantor Staf Presiden, Badan Pengelola Investasi Nusantara, dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.
Selama empat hari pelaksanaan, peserta akan mengikuti pembahasan tematik, pemaparan narasumber, serta dialog terkait sinkronisasi program dan kegiatan prioritas nasional tahun 2025. Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan berharap partisipasi aktif ini memperkuat sinergi pembangunan dan berdampak nyata pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sumber: Prokopim Hss

