Senin pagi tadi (29/11) bertempat di Pendopo Bupati HSS, RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan mengadakan Seminar Onkologi yang diikuti oleh para nakes se Kab. HSS secara offline maupun online.
Seminar ini mengambil tema “Kenali, Cegah, dan Obati Kanker” dalam rangka Seminar Ilmiah Hari Kesehatan Nasional dan HUT Kabupaten Hulu Sungai Selatan ke 71 yang dibuka Sekda Kab. HSS Drs. H. Muhammad Noor, M.AP dan dihadiri Ketua TP-PKK Kab. HSS Hj. Isnaniah Achmad Fikry didampingi Wakil Ketua I TP-PKK Kab. HSS Srie Astuti Syamsuri Arsyad.
Dalam sambutan Bupati HSS yang dibacakan Sekda, melalui seminar ini diharapkan para dokter, perawat maupun bidan dapat mengenali dan mendeteksi secara dini penyakit tersebut.
Sekda bersyukur di Kab. HSS telah memiliki dokter sub spesialis onkologi dan pelayanan kemoterapi yang telah dijamin BPJS sehingga masyarakat tidak lagi kesulitan berobat kanker, dan semoga kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat yang menjadikan visi pembangunan Kab. HSS dapat tercapai.
Narasumber dalam seminar tersebut antara lain, dr. Prabudi, Sp.B (K)Onk, M.Kes, FICS yang membahas tentang Konsep Baru Pengobatan Kanker Payudara, dr. Eddy Wardhana, Sp.OG, M.Kes tentang Deteksi Dini Kanker Serviks, dan Yuniar Rahmina, S.Kep, Ns tentang Asuhan Keperawatan pada Pasien Kanker dan Kemoterapi.
Dalam kesempatan tersebut Direktur RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan dr. Hj. Rasyidah, M.Kes menyampaikan pelaksanaan seminar tentang kanker dalam rangka Hari Kesehatan Nasional dan HUT Kabupaten Hulu Sungai Selatan ke 71 dengan tema Kenali, Cegah, dan Obati Kanker.
“Selain mengedukasi teman-teman tenaga medis dalam mendeteksi dini kanker, kita juga memperkenalkan pelayanan baru yang ada di RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan karena kita sudah punya dokter umum pelayanan kemoterapi sehingga kalau masayarakt punya keluhan yang berupa benjolan apapun itu, silakan datang ke Poliklinik Onkologi di RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan biar segera bisa ditindaklanjuti karena lebih cepat lebih baik. Kalau sudah stadium tinggi, itu susah untuk di kemoterapi, dan kalau kita ditangani dokter yang benar Inshaallah juga penangannya bisa lebih maksimal.
Lebih lanjut Hj. Rasyidah menjelaskan ada dua topik yang dibahas pada seminar ini, yaitu kanker payudara dan kanker serviks.
“Kita sengaja mengambil dua topik ini karena memang yang terjadi di masyarakat angka kejadiannya cukup banyak, dan biasanya datang berobat sudah terlambat, jadi kita ingin mencegah lebih dulu dan menemukan mereka agar pengobatan bisa secara maksimal,” jelasnya.
Diharapkan yang mengikuti seminar ini bisa menyampaikan kepada masyarakat bahwa RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan membuka pelayanan kanker dan sebaiknya diperiksa ke puskesmas kalau ada benjolan lalu puskesmas akan mengontrolkan ke rumah sakit sehingga semua penyakit yang namanya tumor dan kanker bisa ditangani secara dini dan hasilnya juga akan lebih baik.
(Kominfo-HSS/Agtf/29112021)
