Tim Peninjauan Lapangan / Uji Petik Calon Penerima Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya setelah mengunjungi Desa Keluarga Berencana Jambu Hulu, rombongan meneruskan perjalanannya ke Bumi Perkemahan Gunung Kantawan Tanuhi, Desa Hulu Banyu, Kecamatan Loksado. Kamis (17/3).’
Kedatangan rombongan di Kecamatan Loksado itu, untuk menikmati keindahan alam Loksado dan merasakan sensasi menyusuri Sungai Amandit yang berarus deras dengan menaiki wisata andalan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan yaitu Bamboo Rafting atau Balanting Paring.Pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Kabupaten HSS Hj. Isnaniah Achmad Fikry didampingi Wakil Ketua I TP PKK Kab. HSS Srie Astuti Syamsuri Arsyad juga melepas keberangkatan Kepala Bagian Penganugerahan SETMIL Letkol Sandy, S.I.P., M.Si.(Han) beserta rombongan yang akan memulai perjalanan menaiki Bamboo Rafting dengan start di Bumi Perkemahan Kantawan Tanuhi, Desa Hulu Banyu dan finishnya berada di Penginapan Graha Wisata Amandit.Saat berada di jalur perjalanan menuju finish, Bapak Letkol Sandy menyempatkan diri merasakan sensasi langsung menjadi Joki Bamboo Rafting dalam menaklukan sebagian jeram-jeram kecil yang terdapat di Sungai Amandit.Sebelum melakukan kegiatan Bamboo Rafting, rombongan terlebih dahulu merasakan masakan kuliner yang dimasak dengan cara tradisi khas suku Dayak Pegunungan Meratus yang turun temurun yaitu Mahumbal.Mahumbal adalah cara memasak alami yang berupa Nasi Humbal biasanya disajikan bersama Lauk Bapalan. Adapun cara memasak lauk bapalan, biasanya diisi dengan daging ayam, ikan ataupun udang, kemudian dikasih bumbu kemiri, bawang merah plus bawang putih, kunyit, sedikit kencur, garam, gula yang dihaluskan.Selanjutnya, dimasak dalam bambu atau disebut bumbung, setelah ditambahkan sedikit air tanpa diberi lapisan daun, dibakar di perapian. Seperti halnya nasi Humbal, namun untuk nasi Humbal, sebelumnya beras dibungkus dengan daun lirik.Dalam wawancaranya, Kepala Bagian Penganugerahan SETMIL Letkol Sandy, S.I.P., M.Si.(Han) mengatakan Ini pertama kalinya saya menyusuri sungai pakai bambu rafting (balanting paring). “Keren, perlu dicoba kalau belum nyoba berarti belum punya jiwa petualang, pokoknya maju terus bambu rafting”,kata Letkol Sandy.“Untuk kulinernya keren, jadi makanan nya itu dimasak dan dibumbu, mulai dari ikan, ayam dan sampai dengan lontongnya, begitu sudah masak dikeluarin semuanya jadi satu, kemudian dikasih sambel enak banget, apalagi habis basah-basahan gini kan langsung lahab makannya”,tambahnya.“Untuk rasanya enak banget, lezat banget tidak ada dimana-mana cuma ada di Hulu Sungai Selatan, pokoknya GO HSS (pergi ke HSS)”, Ungkap Letkol Sandy ketika sudah merasakan masakan khas Loksado itu.Dikatakan pula, destinasi wisata Loksado ini bisa buat agenda liburan bersama keluarga dan kantor, “nanti kemudian bisa kita rekomendasikan juga agenda untuk dikantor kami Sekretariat Militer Presiden, jadi kita liburan disini tapi mungkin kita coba jarak tempuh yang lebih jauh lagi biar keren dan petualangannya lebih menantang lagi”,Ucap Letkol Sandy yang sudah merasakan wisata andalan Loksado yakni Bamboo Rafting.